Rayapmedic.blogspot.co.id.Fraktur Tibia.Maraknya kecelakaan yang terjadi di Indonesia memang sempat menyita perhatian publik, pasalnya setiap ada kecelakaan umumnya korban akan mengalami luka yang serius seperti patah tulang (Fkatur) atau bahkan meninggal dunia, lazimnya kecelakaan yang mengakibatkan patah tulang dapat segera diobati dan disembuhkan dengan ilmu kedokteran namun tidak menutup kemungkinan bahwa kejadian patah tulang (fraktur) dapat menyebabkan kelumpuhan atau bahkan cacat seumur hidup.

Lebih logis, yang dimaksud dengan patah tulang atau dalam ilmu kedokteran disebut dengan fraktur tibia adalah fraktur atau patah tulang yang terjadi akibat trauma langsung dari arah samping lutut dengan kaki yang masih terfiksasi ke tanah, umumnya pasien yang mengalami Fraktur akan mengalami terputusnya jaringan atau kontinuitas tulang dan atau tulang rawan di tubuh mereka yang pada umumnya disebabkan oleh rudapaksa dan ditentukan sesuai dengan jenis dan luasnya

Jika ditinjau dari jenisnya, ada banyak sekali jenis Fraktur Tibia, nah berikut jenis Fraktur Tibia yang diulas oleh para ahli kedokteran.


  • Greenstick merupakan kejadian patah tulang atau fraktur di mana salah satu sisi tulang mengalami patah sedang sisi lainnya mengalami pembengkokan
  • Transversal merupakan kejadian patah tulang atau fraktur  yang terjadi di sepanjang garis tengah tulang.
  • Oblique merupakan kejadian patah tulang atau fraktur yang membentuk sudut dengan garis tengah tulang
  • Spiral merupakan kejadian patah tulang atau fraktur yang memuntir seputar batang tulang pada pasien atau seseorang yang mengalami kecelakaan serius
  • Communitive merupakan kejadian patah tulang atau fraktur dengan tulang pecah menjadi beberapa fragmen, fraktur jenis ini biasanya sangat sulit untuk disembuhkan
  • Depresi  merupakan kejadian patah tulang atau fraktur dengan tulang patahan terdorong ke dalam, umumnya kejadian patah tulang ini sering terjadi pada tulang tengkorak dan tulang wajah
  • Kompresi merupakan kejadian patah tulang atau fraktur di mana tulang mengalami kompresi umumnya sering terjadi pada tulang belakang
  • Patologik merupakan kejadian patah tulang atau fraktur  yang terjadi pada bawah tulang berpenyakit, penderita kista tulang, penyakit paget, metastasis tumor tulang umumnya sering mengalami hal ini
  • Avulasi merupakan kejadian patah tulang atau fraktur yang disebabkan tertariknya fragmen tulang dan ligamen atau tendon pada perlekatannya.
  • Impaksi merupakan kejadian patah tulang atau fraktur  di mana fragmen tulang lainnya rusak.

Penanganan fraktur tibia
Ada beberapa metode yang bisa dilakukan untuk menangani fraktur tibia, nah berikut cara menangani fraktur tibia atau patah tulang
·        Jika orang itu masih tetap terjaga, jangan pernah memindahkan mereka kecuali ada bahaya langsung, terutama jika Anda fraktur tibia tejadi pada tengkorak, tulang belakang, tulang rusuk, panggul atau kaki bagian atas

·        Jika perdarahan dapat dikendalikan, usahakan untuk menjaga luka ditutup dengan dressing atau kain yang bersih
·        Jangan pernah sesekali mencoba untuk meluruskan tulang patah saat seseorang mengalami fraktur tibia. Jika memungkinkan Gunakan selempang untuk mendukung lengan atau tulang selangka patah tulang
·        Angkat daerah retak jika mungkin dan menerapkan kompres dingin untuk mengurangi pembengkakan dan rasa sakit saat pasien mengalami fraktur tibia
·        Jika sudah parah, maka pasien yang mengalami fraktur tibia harus dilakukan pembedahan tulang oleh dokter.
Mungkin hanya itu penjelasan saya mengenai fraktur tibia, semoga dengan ulasan saya diatas berguna bagi pembaca sekalian, semoga bermanfaat. 

Disqus Comments